Selasa, 27 Januari 2009

euglena


Euglena viridis.

Euglena viridis adalah salah satu ganggang hijau bersel tunggal yang berbentuk lonjong dengan ujung anterior tumpul dan meruncing pada ujung posterior. Setiap sel Euglena dilengkapi dengan sebuah bulu cambuk (flagel) yang tumbuh pada ujung anterior sebagai alat gerak. Pada ujung anterior ini juga terdapat celah sempit yang memanjang ke arah posterior. Pada bagian posterior, celah ini melebar dan membentuk kantong cadangan atau reservoir. Flagel terbentuk di sisi reservoir. Di sisi lain dari flagel terdapat bintik mata yang sangat peka terhadap rangsangan sinar matahari. Tubuh Euglena terlindung oleh selaput pelikel, sehingga bentuk tubuhnya tetap. Di sebelah dalam selaput pelikel terdapat sitoplasma. Di dalam sitoplasma ini terdapat berbagai organel seperti plastida, kloroplas, nukleus, vakuola kontraktil, dan vakuola nonkontraktil.
Euglena dapat hidup secara autotrop maupun secara heterotrop. Pada saat sinar matahari mencukupi, Euglena melakukan fotosintesis. Tetapi bila tidak terdapat sinar matahari, Euglena mengambil zat organik yang terlarut di sekitarnya. Pengambilan zat organik dilakukan dengan cara absorbsi melalui membran sel. Selanjutnya, zat makanan itu dicernakan secara enzimatis di dalam sitoplasma.

Tidak ada komentar: